INAIS Bogor Lepas Mahasiswa KKN DR di Era Pandemi

Bogor  — Rektor Institut Agama Islam Sahid (INAIS) Bogor, Dr HM Imdadun Rahmat, SAg MSi, melepas mahasiswa INAIS mengikuti program kuliah kerja nyata dari rumah (KKN DR). Acara pelepasan KKN DR di era pandemi ini berlangsung Selasa (1/8) di Kampus INAIS Gunung Menyan, Pamijahan, Bogor.

Sebanyak 91 mahasiswa dari semua fakultas dan program studi (Prodi) yang ada di INAIS mengikuti KKN DR yang berlangsung selama satu bulan. Peserta KKN DR dibagi menjadi delapan kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 11-13 mahasiswa. Mereka ditempatkan di empat kecamatan: Pamijahan, Cibungbulang, Tenjolaya dan Leuwiliang, serta disebar di delapan desa seputar kampus. Ke-8 desa itu meliputi Cibitung Wetan, Gunung Bunder 2, Ciasihan, Cibunian, Ciasmara, Karacak, Tapos 1, dan Cimanggu 1.

Pada kesempatan itu Rektor INAIS meminta agar mahasiswa bisa menjadi teladan bagi masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, KKN mahasiswa INAIS tahun ini diarahkan pada upaya-upaya untuk pencegahan dan penanganan COVID-19 yang mewabah di masyarakat. Karena itulah melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM), INAIS merumuskan kegiatan KKN Tematik di Masa Pandemi COVID-19 untuk percepatan penanggulangan COVID-19 melalui Gerakan Desa Berdikari. Untuk itulah pada KKN kali ini INAIS bekerjasama denga Pusat Kajian dan Pengembangan (PKP) Berdikari dalam upaya pembinaan potensi desa menuju desa berdikari.

Ketua LPPM INAIS, M Zainal Arifin, MPd, menyebutkan KKN di masa pandemi ini disesuaikan dengan kebijakan Pendidikan Tinggi Islam (Diktis) Kementerian Agama yang berlaku yaitu Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3394 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Kuliah Kerja Nyata Masa Wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID 19).

“Bentuk yang diambil adalah KKN-DR, mahasiswa diambil dari desa atau lingkungan yang berdekatan,” ujarnya.

Ia mengatakan, implementasi pelaksanaan program KKN disesuaikan dengan kondisi desa sasaran dengan tetap menjaga protokol kesehatan. “Dalam keterbatasan di masa pandemi ini, diharapkan tema KKN bisa tercapai,” papar kandidat doktor itu. Tema KKN INAIS tahun ini yaitu “Pengembangan pendidikan, komunikasi dan ekonomi kreatif melalui gerakan desa berdikari di masa pandemi COVID-19”.

Selain dihadiri mahasiswa, dosen, para pejabat di lingkungan INAIS, acara pembekalan dan pelepasan mahasiswa KKN ini juga dihadiri Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kecamatan Pamijahan, Yudi Hartono.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *