INAIS.AC.ID, BOGOR– Dalam rangka pertukaran pengetahuan dan pengalaman tata kelola dan sistem penjaminan mutu, Institut Agama Islam Sahid (INAIS) Bogor yang terdiri dari Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) dan seluruh Program Studi di bawah naungan INAIS Bogor melakukan kunjungan benchmarking ke LPM Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta pada hari Rabu, 24 April 2024.

 

Tujuan benchmarking ini adalah mempererat kerjasama antar lembaga, serta berbagi wawasan tentang pengelolaan perguruan tinggi, program studi dan potensi kerjasama lintas lembaga/prodi yang lebih luas.

 

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Rektor, Ibu Ria Kusumaningrum S.Pt., M.Si., dan Ibu Dr. Ima Rahmawati, M.Pd., selaku Kepala LPM, bersama seluruh kaprodi di lingkup INAIS Bogor, Kasubbag Akademik, Kapus Informasi dan Teknologi, dan staf. Sesi dibuka oleh Kepala LPM Bapak Dr. H. Muhammad Fakhri Husein, S.E., M.Si., yang menyampaikan sambutan hangat atas kunjungan tersebut. Beliau menegaskan kesiapan LPM UIN SUKA dalam berkolaborasi, terutama dalam upaya menguatkan meningkatkan standar mutu dan inovasi dalam pendidikan tinggi. Kegiatan ini membahas berbagai aspek kunci, meliputi peningkatan standar mutu melalui akreditasi nasional dan internasional, pengembangan sistem penjaminan mutu internal, penyempurnaan evaluasi kurikulum OBE, serta perkembangan terbaru dalam peraturan pendidikan.

 

Selama kegiatan, Bapak Dr. H. Muhammad Fakhri Husein, S.E., M.Si., dan Ibu Nuristighfari Masri Khaerani, S. Psi., M. Psi. Selaku Sekretaris LPM UIN SUKA, menyampaikan bahwa pentingnya pedoman mutu yang terintegrasi dengan Permendikbudristek No. 53 Tahun 2023 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, peraturan Lembaga Akreditasi Mandiri (LAM) dan peraturan Lembaga Akreditasi Internasional seperti AUN-QA, FIBAA, ASIIN, ASIC, AIQA, dll yang digunakan dalam memandu program studi yang berpotensi untuk mencapai tingkat keunggulan dalam penyelenggaraan pendidikan melalui pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Tambahan (IKT). Selain itu, beliau menyebutkan bahwa ada 5 (lima) hal penting untuk dapat memperoleh dan mempertahankan akreditasi menjadi Unggul baik secara nasional maupun internasional, yakni: dukungan SDM, dukungan sistem informasi, komitmen pimpinan, peran koordinasi, dan dukungan dana.

Kunjungan ini ditutup dengan penandatanganan kerjasama dengan LPM UIN SUKA Yogyakarta dengan LPM INAIS Bogor pada bidang penjaminan mutu yang meliputi pengembangan standar mutu, audit mutu internal, pendampingan akreditasi dan penjaminan mutu.